Monday, October 13, 2008

Embrio Kuasa

Apa itu Kuasa?...

Spertinya pertanyaan ini sudah tidak begitu relevan dengan dunia modern sekarang ini, karena banyak makna arti dan bahasa yang membahas tentang "kuasa".

Jadi, apa yang harus dipikirkan dari kata "Kuasa" ini?..
Nah, itulah yang mesti kita perbincangkan...

Berpikir hal itulah yang dibutuhkan, bukan serta merta "mengkopi" ide orang lain tentang "Kuasa" ini, tetapi bagaimana kita memiliki suatu logik berpikir sendiri tentang
"Kuasa" ini..

ok, sekarang, secara terminologi "Kuasa" memiliki identitas "penaklukkan", keinginan untuk memiliki,dll.
Sepanjang sejarah,
"Kuasa" memiliki relevansi dengan arti birokrasi atau pemerintah, bukan?.. nah, tapi mengapa "Kuasa" itu lahir dari "kualitas" seorang yang memerintah?...
Jawaban tentatif kita sekarang ini ialah terletak pada adanya sebuah "hasrat" untuk menyatukan dan berkumpul dalam satu kesatuan.
Nah, ada kata "hasrat" disitu, taukah anda apa "hasrat" itu?..

Hasrat, ialah suatu gejolak yang berhubungan dengan perasaan, hal ini tidak termasuk dalam suatu proses kausalitas dalam berpikir, jadi hasrat merupakan hal yang tidak mudah dikendalikan dan diprediksi, bukan?.. jadi, bagaimana kita tahu
"Kuasa" disebabkan oleh hasrat?.. jawabannya lagi-lagi terletak dari bagaimana hasrat itu memiliki relevansi dengan kita sebagai manusia sebagai "wadah" berkumpulnya "hasrat" tersebut bukan?..

Nah, dari sini kita sudah memiliki kata kunci: HASRAT, RELASI, DAN MANUSIA... (To be continued..)

No comments: